Sebelum kita jauh membahas mengenai berkmbang pesatnya pertumbuhan ekonomi kota Depok alangkah lebih baik kita mengenal kota Depok terlebih dahulu. Kota Depok, adalah sebuah kota di Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Kota ini terletak tepat di selatan Jakarta, yakni antara Jakarta-Bogor. Kata Depok sendiri berasal dari kata dalam bahasa Sunda yang berarti pertapaan atau tempat bertapa. Namun, ada juga yang mengatakan bahwa kata Depok merupakan sebuah akronim dari De Eerste Protestants Onderdaan Kerk yang artinya adalah Gereja Kristen Rakyat Pertama.
Depok merupakan kota penyangga Jakarta. Ketika menjadi kota
administratif pada tahun 1982, penduduknya hanya 240.000 jiwa, dan
ketika menjadi kotamadya pada tahun 1999 penduduknya 1,2 juta jiwa. Universitas Indonesia (kecuali Fakultas Kedokteran, Fakultas Kedokteran Gigi, dan sebagian Program Pasca Sarjana) berada di wilayah Kota Depok.
Seperti yang dikutip dari antaranews.com. Depok (ANTARA News)
- Pemerintah Kota (Pemkot) Depok menargetkan pada akhir 2016 akan
menjadi salah satu kota yang maju dalam memberikan pelayanan publik dan
penyediaan infrastruktur.
"Warganya juga harus mempunyai pendidikan tinggi dan berakhlak mulia," kata Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail, dalam sambutannya pada upaca Kemerdekaan RI di halaman Balaikota Depok, Jumat.
Menurut dia selain itu juga, warga kota dapat merasakan kenyamanan, aman, sentosa dan makmur sesuai standar hidup layak. Sebagaimana telah diamanatkan dalam RPJMD. Pihaknya kata dia sedang berupaya untuk melaksanakan beberapa program antara lain adalah Program Pengembangan Kota Hijau, Kota Sehat, Penanggulangan kemiskinan, Program percepatan pembangunan sanitasi permukiman.
Ia mengatakan tantangan pembangunan dan pemerintahan di Kota Depok pada masa yang akan datang semakin berat. Di antaranya: Perkembangan penduduk, Atas Terbangunnya jalan tol Cinere-Jagorawi (Cijago) dan Depok-Antasari (Desari), Kemajuan Teknologi Informasi (TI) yang sedemikian pesat. Lebih lanjut ia mengatakan berkat kerjasama semua pihak dan komunitas, Kota Depok telah berkembang cukup pesat dalam berbagai bidang yang terlihat dari meningkatnya pendapatan masyarakat.
Selain itu turunnya angka pengangguran, berkembangnya akses masyarakat terhadap berbagai kebutuhan dasar, akses terhadap kebijakan publik, serta meningkatnya Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
"Warganya juga harus mempunyai pendidikan tinggi dan berakhlak mulia," kata Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail, dalam sambutannya pada upaca Kemerdekaan RI di halaman Balaikota Depok, Jumat.
Menurut dia selain itu juga, warga kota dapat merasakan kenyamanan, aman, sentosa dan makmur sesuai standar hidup layak. Sebagaimana telah diamanatkan dalam RPJMD. Pihaknya kata dia sedang berupaya untuk melaksanakan beberapa program antara lain adalah Program Pengembangan Kota Hijau, Kota Sehat, Penanggulangan kemiskinan, Program percepatan pembangunan sanitasi permukiman.
Ia mengatakan tantangan pembangunan dan pemerintahan di Kota Depok pada masa yang akan datang semakin berat. Di antaranya: Perkembangan penduduk, Atas Terbangunnya jalan tol Cinere-Jagorawi (Cijago) dan Depok-Antasari (Desari), Kemajuan Teknologi Informasi (TI) yang sedemikian pesat. Lebih lanjut ia mengatakan berkat kerjasama semua pihak dan komunitas, Kota Depok telah berkembang cukup pesat dalam berbagai bidang yang terlihat dari meningkatnya pendapatan masyarakat.
Selain itu turunnya angka pengangguran, berkembangnya akses masyarakat terhadap berbagai kebutuhan dasar, akses terhadap kebijakan publik, serta meningkatnya Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
Kehadiran beberapa universitas di Kota Depok turut menjadikan kota
berjuluk “kota belimbing” ini menjadi acuan para mahasiswa untuk menimba
ilmu di sini. Kehadiran para mahasiswa dari berbagai daerah di seluruh
Indonesia tersebut secara otomatis membuat perekonomian tumbuh pesat dan
terus berkembang.
Melihat sejumlah perkembangan
yang terjadi selama ini, Pemerintah Kota Depok, sabtu 7 Maret 2014 yang
lalu mengadakan Parade Seni dan Prestasi Kota Depok dalam rangka
menyambut Milad Kota Depok ke-15. Acara yang dibuka oleh Wali Kota Depok
dan dihadiri oleh Kepala OPD dan jajaran yang terkait di dalamnya,
ingin menginformasikan kepada masyarakat bahwa ada banyak hal yang telah
dicapai oleh pemerintahnya selama ini. Ini merupakan kerja sama antara
masyarakat dan Pemerintah Kota Depok yang telah terjalin selama kurun
waktu 15 tahun.
Parade yang dilakukan dari
Balaikota Depok hingga ke Jalan Margonda tersebut diikuti oleh Dinas
terkait dan aparatur pemerintahan hingga ke tingkat kelurahan dengan
memakai baju adat dari seluruh nusantara. Keragaman ini bertujuan agar
masyarakat juga turut mencintai aneka budaya di negeri ini. Acara ini
mendapat perhatian dari masyarakat Kota Depok yang begitu antusias
berdiri di sepanjang jalan guna melihat parade tersebut.
Berikut daftar Prestasi kota Depok dalam kurun waktu 2012 – 2013, seperti yang saya kutip dari lifestyle.kompasiana.com:
2012
1. Penghargaan Millennium Development Goals Awards (MDG’s Awards) 2011 untuk kategori Nutrisi yakni Program TFC (Therapeutic Feeding Center
2. Memecahkan Rekor MURI One Day No Rice tingkat Nasional dan Dunia dengan Peserta Makan Makanan Lokal Non Beras.
3. Penghargaan P2BN (Program Peningkatan Produksi Beras Nasional)
4. Juara 1 Lomba KB Tingkat Provinsi Jawa Barat
5. Penghargaan Information and Communications Technology (ICT Pura)
6. E- Procurement Award Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP) 2012
7. Juara II Tingkat Provinsi lomba Cipta busana
8. Juara harapan I tingkat Provinsi Jabar Lomba Bina Keluarga Balita (BKB) dalam acara Jambore kader PKK
9. Juara II tingkat Provinsi Jabar Lomba Simulasi Pembinaan Kesadaran Bela Negara(PKBN) dalam acara Jambore kader PKK
10. Pakarti Madya II Tingkat Nasional Pelaksana Terbaik Pemanfaatan Hasil Tanaman Obat Keluarga (TOGA) Kategori Kota Tahun 2012
11. Penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) Tingkat Madya Nasional dari Presiden RI yang
terkait dengan Pengarusutamaan Gender (PUG), Pemberdayaan Perempuan
(PP) dan Perlindungan Anak (PA) di berbagai sektor pembangunan.
12. Mendapatkan predikat Laporan Keuangan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP)
2013
1. Apresiasi Perekaman e-KTP dari Kementrian Dalam Negeri
2. Rekor MURI Tenaga Penyuluh Tuberkulosis Terbanyak
3. Penghargaan Satya Lencana Karya Bhakti Praja Nugraha (penghargaan tertinggi dari Presiden dalam hal pengelolaan manajemen pemerintahan)
4. Sertifikat Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Terbaik Peringkat ke-4
5. Juara Harapan 1 Lomba Keluarga Sakinah Teladan
6. Meraih Piagam Adipura dari Kementrian Lingkungan Hidup RI
7. Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) Terbaik se-Provinsi Jawa Barat
8. Penghargaan Kota Layak Anak
9. Juara Lomba IT Bertema Seni dan Budaya tingkat SMA
10. Juara Lomba IT Bertema Seni dan Budaya tingkat SMP
11. Juara Lomba Pop Singer tingkat SMP
12. Wakil 1 Mojang tingkat Provinsi Jawa Barat
13. Juara Harapan 1 dalam Mojang Jajaka tingkat Provinsi Jawa Barat
14. Penghargaan Lomba Road Safety Partnership Action Th. 2013
15. Penghargaan Anubhawa Sasana Kelurahan (wilayah sadar hukum)
16. Penghargaan Ketahanan Pangan Kabupaten/Kota
17. Penghargaan sebagai Walikota Teladan dalam gerakan Diversifikasi Pangan Tahun 2013
18. Peringkat 1 Lomba Penanaman Satu Milyar Pohon Tahun 2013 di Pangalengan, Kabupaten Bandung
19. Peringkat Empat Kota Terbaik dalam Implementasi Keterbukaan Informasi Publik
20. Meraih Penghargaan Adiwiyata Nasional untuk 8 Sekolah di Kota Depok
21. Penghargaan Abdibakti Tani Partisipasi kepada Rumah Potong Hewan Kota
22. Depok sebagai unit kerja pelayanan berprestasi madya untuk meningkatkan pelayanan publik
23. Mendapatkan predikat Laporan Keuangan Opini Wajar Tanpa
24. Pengecualian (WTP)
25. Lomba pidato 10 Program Pokok PKK dalam rangka Jambore Kader PKK tingkat Nasional Tahun 2013
26. Lomba Penyuluhan Lingkungan Bersih Sehat (LBS) dalam rangka Jambore Kader PKK Tingkat Nasional Tahun 2013
27. Lomba Penyuluhan Lingkungan Bersih Sehat (LBS) dalam rangka Jambore Kader PKK Tingkat Jawa Barat Tahun 2013
28. Lomba Pidato 10 Program Pokok PKK dalam rangka Jambore Kader PKK Tingkat Nasional Tahun 2013
29. Lomba Kader PKK Terbaik Tingkat Jawa Barat Tahun 2013
30. Lomba Tertib Administrasi PKK dalam rangka HKG Ke 41 dan BBGRM Ke 10 Tingkat Jawa Barat Tahun 2013
31. Lomba Masak Olahan Ikan Tingkat Jawa Barat Tahun 2013
32. Lomba Pemanfaatan Pekarangan HATINYA PKK dalam rangka HKG Ke 41 dan BBGRM Ke 10 Tingkat Jawa Barat Tahun 2013
33. Pelaksanaan Terbaik Program P2WKSS Tingkat Jawa Barat Tahun 2013
34. Lomba Kinerja Kelurahan Tingkat Jawa Barat Tahun 2013
35. Juara II Tenaga Bidan Teladan Tingkat provinsi Jawa Barat
36. Meraih Swasti Saba Padapa pada Kota Sehat
37. Juara 1 UKS Wilayah BKPP Tingkat 1
Menurut ekonomi.kompasiana.com, mengulas Depok tidak lengkap
jika tidak mengupas kekayaan properti tetangga Bogor ini. Bentangan
lahan yang masih belum banyak digarap menjanjikan satu kepastian jika
Depok sejatinya menyimpan potensi pengembangan properti yang teramat
besar dan sayang untuk dilewatkan. Dengan luasan wilayah sebesar 200,29
km persegi, Depok dengan ragam propertinya mampu menampung ratusan
bahkan ribuan masyarakat yang membutuhkan hunian layak.
Dari 11 kecamatan dan 63
kelurahan yang ada di Depok, hampir nihil ditemui di Depok tiadanya
pembangunan untuk hunian. Properti di Depok termasuk cukup pesat dalam
kurun waktu lima tahun belakangan ini yang ditandai dengan meningkatnya
volume perumahan, apartemen termasuk komersil properti. Di beberapa
kecamatan bahkan sampai ada dua atau lima pembangunan serentak yang
tentunya bisa dipahami betapa legitnya pasar disana. Depok sebagai kota
satelit dapat dianggap sukses melalui jalur propertinya karena indikasi
yang menunjukkan hal tersebut terlihat sangat benderang seperti
keramaian proyek yang terjadi di hampir setiap sudut kota dan kondisi
riil akan kebutuhan hunian bagi masyarakat.
Dari sejumlah pelaku properti di
Depok juga mengiyakan bahwa benar adanya jika Depok tengah mengalami
gejala kecenderungan gila properti. Semata-mata bukan hanya mengejar
kilau profit yang terdapat di dalamnya, lebih dari itu memang masih
banyak yang membutuhkan tempat tinggal selain lahan yang tersedia juga
terbilang cukup besar. Tampaknya pemerintah Depok tengah
gencar-gencarnya mendorong pembangunan Depok yang dikawal dengan empat
program andalannya tersebut. Program yang diatur secara resmi oleh RPJMD
(Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) jilid 2 di Perda No.13 tahun 2011ini merupakan tahap
kedua dari pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah
(RPJPD) kota Depok tahun 2006-2025 yang ditetapkan melalui
peraturan-peraturan daerah Kota Depok Nomor 01 Tahun 2008.
REFERENSI:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar